
Museum Sonobudoyo salah satu, museum yang menyimpan beragam arsitektur sejarah yang perlu diabadikan. Peninggalan sejarah di tahun VIII-X Masehi ini menyimpan salah satu arca avalokitesvararca.
Salah satu kearifan lokal dan peninggalan sejarah negeri akan diabadikan dalam sebuah museum. Di dalamnya tersimpan beragam benda-benda dan beragam peralatan lainnya yang bermakna.
Sejarah Museum Sonobudoyo

Museum Sonobudoyo adalah museum kedua yang menyimpan sejarah serta kebudayaan Jawa setelah museum nasional di Jakarta. Rumah budaya ini adalah cikal bakal dari gerakan java institute pada tahun 1919 dan kemudian resmi menjadi museum pada tahun 1924.
Banyak sekali koleksi budaya kuno, artefak, peralatan klasik serta beragam peninggalan kebudayaan Indonesia yang ada di museum tersebut.
Museum dibangun dari tanah bekas “Shouten” yaitu peninggalan dari Sri Sultan Hamengkubuwono VIII. Kemudian pada 6 November 1935 oleh Sri Sultan Hamengkubuwana VIII telah berhasil meresmikan yang ditandai candra sengkala “ Kayu Kinayang Ing Brahmana Budha.
Selanjutnya museum dikelola oleh Bupati Jogja dan hingga sempat diserahkan ke Departeman Pendidikan dan Kebudayaan namun akhirnya dikelola kembali Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Yogyakarta.
Lokasi dan Jam Buka Museum

Museum Sonobudoyo ini terletak di Jalan Trikora Nomor 6 Yogyakarta. Sebenarnya lokasi berdirinya museum dibagi menjadi dua, yang pertama dan sebagai pusat museum berada di jalan trikora no 6. Sedangkan yang kedua berada di Ndalem Condrokiranan Wijilan, Kota Yogyakarta.
Untuk jam buka museum sonobudoyo mulai pukul 08.00 sd 16.00, kecuali hari jumat sampai jam 20.00 WIB. Sedangkan harga tiket masuk masuk berbeda-beda yakni perorangan yang sudah dewasa Rp. 3.000, anak-anak Rp. 2.500, wisatawan asing Rp. 10.000, tiket pentas wayang kulit Rp. 20.000/ orang, sedangkan untuk pentas wayang topeng sekitar Rp. 50.000/ orang.
Akses Menuju Museum Sonobudoyo
Bagi pengunjung yang ingin mengunjungi museum Sonobudoyo tidak perlu khawatir karena museum ini terletak di tengah kota Yogyakarta. Askes lokasi menuju museum tentu sangat mudah dijangkau dari segala arah.
Banyak sekali alat transportasi untuk dapat tiba ke museum tersebut mulai dari kendaraan umum seperti bus kota, angkot umum, bus trans Jogja, taxi, becak, andong maupun ojek online.
Bagi yang memiliki kendaraan pribadi seperti motor dan mobil juga mudah untuk menuju lokasi. Pengunjung juga dapat berjalan kaki dari area sekitar malioboro karena lokasinya cukup dekat.
Baca juga kebun binatang : Gembira Loka
Koleksi Museum

Sebagai museum kebudayaan yang besar di Indonesia, isi museum sonobudoyo ini memiliki ragam koleksi. Setiap koleksi di museum memiliki perbedaan yang menonjol yang mengandung nilai sejarah yang erat. Berikut ini 9 koleksi museum yang tersimpan :
1. Koleksi Geologika
Museum ini menyimpan beragam koleksi Geologika yaitu koleksi yang menyimpang tentang beragam ilmu geologi. Geologika, benda koleksi disiplin ilmu geologi (fosil, batuan, mineral, dan benda bentukan alam lainnya, seperti andesit dan granit).
2. Koleksi Historika
Museum ini menyimpan beragam koleksi Historika yaitu koleksi yang terkait obyek penelitian sejarah. Beberapa benda yang termasuk koleksi historika yaitu keris, meriam dan beberapa pedang.
3. Koleksi Filologika
Museum Sonobudoyo menyimpan beragam koleksi filologika yaitu koleksi benda yang berupa naskah tulis. Beberapa benda yang termasuk koleksi filologika seperti pada beberapa naskah kuno.
4. Koleksi Biologi
Museum ini menyimpan ragam koleksi biologi yaitu koleksi benda yang berupa beberapa benda penelitian biologi. Beberapa benda yang termasuk koleksi biologi seperti kerangka manusia, tengkorak, tumbuh-tumbuhan beserta beberapa hewan sejarah.
5. Koleksi Etnografika
Museum ini menyimpan ragam koleksi etnografika yaitu koleksi benda yang berupa benda terkait etnis budaya. Beberapa benda yang termasuk koleksi etnografika seperti beragam warisan budaya yang berasal dari etnis tertentu seperti keris dan wayang.
6. Koleksi Arkeologi
Museum ini menyimpan ragam koleksi arkeologi yaitu koleksi benda yang berupa beberapa benda penelitian arkelog. Beberapa benda yang termasuk koleksi arkeologika seperti gerabah, kalung manik, kapak batu, artefak, gerabah, dan arca.
7. Koleksi Numismatika / Heraldika
Museum Sonobudoyo menyimpan ragam koleksi heraldika dan numismatika yaitu koleksi benda yang digunakan sebagai alat tukar uang dan barang. Beberapa benda yang termasuk koleksi heraldika dan numismatika seperti uang logam dan kertas, cap dan stempel, lambang dan pangkat resmi, tanda jasa.
8. Koleksi Keramologika
Museum ini menyimpan ragam koleksi keramologika yaitu koleksi benda yang berbentuk gerabah dan keramik. Beberapa benda yang termasuk koleksi keramologika termasuk benda yang terbuat dari tanah kemudian dikeraskan dengan suatu metode pembakaran dengan alat tertentu
9. Koleksi Teknologika
Museum ini menyimpan ragam koleksi teknologika yaitu koleksi benda menggambarkan tentang teknologi di waktu berbentuk. Beberapa benda yang termasuk koleksi teknologika termasuk benda-benda modern dengan menggunkan teknologi seperti peralatan yang diciptakan untuk produksi massal oleh masyarakat pada masa sejarah.
Fasilitas Museum Sonobudoyo

Selain beberapa koleksi unik yang dimiliki museum, juga terdapat beberapa fasilitas umum yang dapat disediakan. Fasilitas ini dapat digunakan pengunjung setiap mengunjungi museum sonobudoyo yang ada di Jogja tersebut. Berikut ini macam-macam fasilitas yang ada di museum :
1. Perpustakaan
Sebagai salah satu museum yang memiliki filologika, museum ini memiliki perpustakaan. Beberapa koleksi perpustakaan merupakan naskah-naskah berbahasa jawa kuno dan naskah peninggalan sejarah yang berbahasa belanda murni.
2. Laboratorium
Tidak hanya perpustakaan, museum juga dilengkapi dengan ruang laboratorium. Di dalamnya tentu berguna untuk merawat dan menyimpan benda-benda koleksi museum yang rentan untuk rusak.
3. Auditorium
Museum Sonobudoyo ini memiliki auditorium yang bisa dipakai sebagai ruang rapat, ruang pelatihan, sarasehan, ceramah serta ruangan untuk seminar yang mampu menampung hingga 75 orang pada ruangan di lantai satu dan 100 orang pada ruangan di lantai ke dua.
4. Atraksi Wayang Kulit
Sebagai salah satu gedung budaya yang menyimpan ragam sejarah, museum ini memiliki fasilitas ruang atraksi wayang kulit. Setiap hari di ruangan ini diselenggarakan atraksi wayang kulit yang dimulai pukul 8 malam hingga pukul 10 malam kecuali hari libur atraksi ditiadakan. Biasanya cerita wayang yang ditayangkan yaitu cerita Ramayana.
Museum Sonobudoyo sebagai salah satu peninggalan warisan budaya Indonesia perlu dijaga kearifan lokal dan budayanya. Termasuk koleksi, fasilitas dan keragaman lainnya.